Ketika aku menapaki tanah kelahiran ku, bersua dengan udara pagi, melihat indahnya fajar hari itu. mobilnya berhenti didepan rumah ber cat hijau,rumah yang tidak asing bagi ku"akhirnya sampai juga" ucap ku dalam hati. Aku mengetuk pintu sembari mengucapkan salam, tanpa menunggu sautan dari dalam rumah aku langsung berlari mencari penghuni-penghuni syurga ku ini,ternyata mereka seperti biasa sudah menunggu ku di ruang tengah, terkecuali...
tahun ini, tahun pertama ku pulang tanpa kakanda,tahun pertama tanpa gurauannya, tahun pertama tanpa canda dia dg memakai aksesoris-aksesoris ku, aku rindu...
rindu sekali dengan suasana itu, walau ketika aku menulis ini air mata ku tak terbendung, semoga tuhan memberikan tempat terbaik untuknya amien...
Namun tuhan selalu memberikan kebahagiaan lain dibalik itu, setelah menyalami penghuni syurga ku , aku belum juga merdengar teriakan bocah-bocah kecil dirumah ku, aku langsung mencari mereka.
ini dia bocah-bocahnya :) (ce: wiyati#wia co: M.al-muwarissin#aris)
Sesampai aku dirumah mereka yg tidak seberapa jauh dari rumah ku, ternyata mereka tidak ada dirumah,dan aku lupa bahwa mereka bukan bocah-bocah yg usil lagi karena mereka sudah cukup umur untuk bersekolah (SD). Aku menemukan gambar-gambar lucu dari pelukis kecil ku, bisa bayanginkan bagaimana tangan-tangan kecilnya saat menggambarkan ini
bakat seni dia memang sudah tampak sejak kecil bayangin aja, dia bisa nari (tarian apa saja) yg dia tonton di tv, tapi dia sedikit lambat dalam belajar, penasaran jadi apa dia kelak? tunggu 20-30th ke depan hahhaha
nah, kalau aris dia lebih suka belajar, pelajaran matematika yg paling digemarinya, tapi kalau dapat rengking kado yg diminta ga tanggung-tanggung tau aja barang-barang mahal hahahaha
bocah-bocah ini adalah sepupu-sepupu aku...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar