kemarin aku mulai merasa dia kembali, kembali membunyikan lonceng hati ini
kembali menggetarkan jemari ini, kembali mengakui dia pasrah dg pilihan
aku tertekun dalam tabir malam
aku tersentak dg jalan hati
begitu indah yg sudah ku genggam
hanya sebait kata kembali menyuramkan masa lalu ku
kembali tergores luka lama
kembali ingin merangkul bait asmara
ntah... tetes peluh kian meraja
meronta alunan cinta
bisakah kau hanya diam saja?
tanpa berkata aku juga tahu kamu cinta
aku lemah...
lemah dg pilihan
lagi lagi pilihan
aku selalu tersesat dijalan yg sama
walau cahaya lilin menuntun ku
kadang aku lupa dg cahaya itu
aku terkesima , aku damai dg kegelapan
walau hanya hitungan detik nyaman itu menyerpa
namun hati ku begitu bebas
bebas memeluk rasa yg ku puja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar